
Manado — Pasca gempa dan tsunami yang terjadi di kota Palu dan Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah, Pemuda Kerukunan Keluarga Toraja (PKKT) Cabang Bahu-Kleak-Malalayang (BKM) menggalang aksi solidaritas dengan mengumpulkan dana di Manado pada Sabtu (29) / 9/2018).
Menurut salah satu Pengurus PKKT BKM Randy Lande, aksi solidaritas untuk korban gempa Palu dan Donggala dilakukan di tiga titik yaitu di Pertigaan Patung Wolter Mongisidi Transmart Bahu, Sepanjang Jalan Boulevard dan depan Manado Towns Square (Mantos).
Lande mengatakan, aksi solidaritas ini diikuti oleh 20 pemuda yang merupakan kelompok besar, dan ini dilakukan. Mereka mendapat dukungan dari orang tua yang ada di Kerukurnan Keluarga Toraja (KKT) Sulut.
“Kami bergerak dari kampus di markas PKKT BKM, kemudian menuju titik aksi, dana abadi yang terkumpul akan kami salurkan ke pihak yang terkait untuk diteruskan kepada saudara-saudara kita yang menjadi korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala”, tukas Lande pada KabarManado.com Sabtu (29/9/2018).
Sementara itu Gempa
dengan kekuatan sebesar 7,7 yang kemudian dimutakhirkan oleh BMKG menjadi magnitudo 7,4 yang telah mengguncang wilayah kota Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018) pukul 17,02 WIB hasil tsunami setinggi 1-3 meter menelan korban meninggal 384 orang dan 540 orang terluka serta 29 menghilang.
Penulis: Ishak Kusrant
tadalafil 40 mg daily: http://tadalafilonline20.com/ tadalafil tablets
generic viagra walmart where can i buy viagra over the counter
viagra amazon