
Manado – Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulawesi Utara (Sulut) berjanji akan mencairkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada seluruh sekolah di Sulut jika dana itu sudah turun ke daerah.
Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulut, dr Grace Punuh M.Si melalui Ketua tim manajemen BOS Sulut, Tedi Rondonuwu menegaskan, pencairan dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) untuk triwulan I (pertama) tahun 2019 akan dicairkan awal Maret.
“Kami masih menunggu transfer dana dari pusat untuk pencairan dana BOS triwulan pertama,” ucap Rodonuwu
Meurut Rondonuwu, pihaknya sudah berkonsultasi langsung dengan penanggung jawab dana BOS pusat, dan nantinya dana itu akan ditransfer ke rekening daerah pada awal Maret 2019
“Saya pastikan paling lambat tanggal 10 Maret dan paling cepat tanggal 5 Maret dana BOS sudah dicairkan,” janjinya.
Rondonuwu mengatakan, jika dana BOS dari pusat sudah ditransfer maka pihaknya langsung melakukan transfer kerekening sekolah penerima.
“Proses pencairan dana BOS sekarang ini beda dengan tahun sebelumnya, sekarang Surat Perintah Membayar (SPM) tinggal 1 saja dan kalau tahun lalu harus 200 SPM,” ungkapnya.
Seperti diketahui, anggaran dana BOS di Sulut Rp 576.258.518.000 yang akan disalurkan ke sekolah sesuai data pokok pendidikan yakni SD 2.232, SMP 719, SMA 224, SMK 188 dan SLB 27.
Hingga saat ini seluruh sekolah masih menunggu pencairan Dana Oprasional Sekolah (BOS) dari Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulawesi Utara (Sulut). Hal itu disebabkan Dana BOS menjadi tulang punggung berjalannya oprasional sekolah dan jika belum dicairkan atau mengalami keterlambatan, kegiatan di sekolah akan terhambat.
Penulis: Zulkifli Madina
wonderful submit, very informative. I wonder why the other experts of this sector do not realize this. You should continue your writing. I am sure, you have a huge readers’ base already! https://anxietymedi.com best Anxiety with least side effects
where to buy viagra best place to buy viagra online
when will viagra be generic